Social media marketing adalah salah satu dari sekian banyak metode pemasaran terkini yang sangat populer. Pengertian sederhananya, ini merupakan jenis pemasaran yang menggunakan media sosial sebagai alat ataupun wadahnya.
Jika dibandingkan dengan metode marketing konvensional, social media marketing memang lebih efisien dalam penerapannya. Itulah mengapa saat ini semakin banyak berbagai jenis perusahaan yang menggunakan metode ini.
“Untuk mencapai keberhasilan dalam menjalankan social media marketing, tentu Anda tidak cukup hanya menggunakan media sosial dalam menjalankan bisnis. Pastikan Anda memahami strategi social media marketing dalam bisnis.”
Apa Itu Social Media Marketing?
Social media marketing merujuk pada aktivitas pemasaran digital yang menggunakan media sosial untuk mempromosikan dan menjual produk serta layanan, baik dengan organik bahan cara berbayar. Pemasaran media sosial juga berguna membuat Anda atau brand Anda terhubung dengan pelanggan potensial.
Dengan 4,80 miliar pengguna di seluruh dunia pada April 2023 atau setara dengan 59,9 persen dari total populasi global, ini menjadikan media sosial sebagai platform marketing paling potensial saat ini.
Tak heran jika saat ini banyak agensi yang membuka jasa social media marketing untuk membantu para pemasar mengembangkan bisnisnya melalui media sosial.
Dalam penerapannya, metode pemasaran yang satu ini melibatkan aktivitas pembuatan konten yang sesuai dengan karakteristik masing-masing media sosial. Karena pada dasarnya setiap media sosial memiliki ciri khas ataupun karakteristik jenis kontennya masing-masing.
Beberapa media sosial yang bisa Anda gunakan seperti Instagram, Facebook, TikTok, Twitter, dan lain-lain.
Selain itu, social media marketing juga berkaitan dengan beberapa aktivitas lainnya seperti meningkatkan brand awareness, membangun keterlibatan audiens, meningkatkan konversi ROI (Return of Investment), dan melibatkan pelanggan pada konten-konten yang Anda unggah.
Social media marketing menurut para ahlinya, Neil Patel, merupakan upaya untuk menarik perhatian individu maupun kelompok tertentu agar tertarik dan terikat dengan konten yang dibagikan.
Teori social media marketing juga bisa berarti direct dan indirect marketing untuk membangun awareness, daya ingat, hingga tindakan pembelian terhadap produk dan layanan. Aktivitas ini melibatkan berbagai tools dari situs blog seperti microblogging, blogging, content sharing, social networking dan social bookmarking.
Manfaat Social Media Marketing
Menjalankan pemasaran media sosial tentu memberikan banyak manfaat bagi kesuksesan bisnis Anda. Itulah mengapa metode pemasaran yang satu ini dianggap penting dalam perjalanan suatu bisnis.
Lalu apa saja manfaatnya?
1. Meningkatkan Brand Awareness
Membagikan informasi seputar produk melalui konten pada media sosial secara terus-menerus dapat meningkatkan kesadaran audiens terhadap kehadiran produk. Hal tersebut terjadi karena perlahan-lahan mereka mulai menaruh perhatian.
Awal mulanya, mungkin mereka hanya akan melihat-lihat produk dan layanan yang Anda tawarkan. Tetapi karena terus-menerus mendapatkan terpaan informasi mengenai produk tersebut, kemudian mereka pun akan semakin mengingatnya.
Lebih lanjut lagi mereka akan mempertimbangkan untuk melakukan pembelian produk maupun layanan tersebut.
2. Mempelajari Strategi Pemasaran Kompetitor
Menggunakan media sosial dalam aktivitas pemasaran tidak hanya membuat Anda mengenal calon pelanggan saja, tetapi juga Anda bisa mengenal siapa saja kompetitor Anda.
Tidak hanya itu, bahkan Anda bisa mengetahui dan mempelajari bagaimana strategi pemasaran yang mereka terapkan.
Hal ini penting karena aktivitas pemasaran kompetitor bisa menjadi bahan pertimbangan Anda untuk melakukan strategi selanjutnya.
3. Menjangkau Pelanggan Lebih Luas
Kekuatan media sosial yang tidak terbatas oleh jarak, pada akhirnya akan membantu bisnis Anda untuk dikenal oleh lebih banyak orang.
Dengan demikian tentu ini akan membuka peluang Anda akan mendapatkan pelanggan yang lebih banyak yang tidak terbatas oleh letak geografis.
4. Mengetahui Respons Pelanggan Terhadap Produk
Penggunaan media sosial dalam bisnis akan membuka kesempatan adanya keterlibatan pelanggan dengan produk.
Para pelanggan bisa memberikan komentar, ataupun feedback terhadap produk dan layanan yang Anda tawarkan. Sehingga Anda akan mengetahui bagaimana pandangan mereka terhadap produk, dan apa yang sebenarnya mereka butuhkan dari produk tersebut.
5. Menjadi Bahan Evaluasi
Lebih lanjut lagi adanya keterlibatan pelanggan juga pada akhirnya dapat menjadi bahan evaluasi bisnis Anda.
Sebagai pemasar, Anda akan dimudahkan untuk mengetahui apa saja keinginan dan kebutuhan pelanggan terhadap produk. Setelah itu Anda bisa melakukan perbaikan agar produk bisa semakin diterima oleh para pelanggan.
Melalui media sosial juga Anda bisa melakukan survei terkait tingkat kepuasan pelanggan terhadap produk dan layanan yang selama ini Anda jual.
Hasil survei tersebut juga tentu bisa menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kesuksesan bisnis Anda.
Strategi Melakukan Social Media Marketing
Setelah mengetahui pengertian dan juga manfaat dari social media marketing, selanjutnya penting bagi Anda untuk mengetahui bagaimana strategi yang tepat untuk menjalankannya.
Karena salah satu tugas social media marketing adalah meningkatkan keberhasilan bisnis, maka Anda harus menggunakan strategi yang paling efektif untuk mencapainya
Berikut beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk keberhasilan social media marketing bisnis Anda.
1. Lakukan Riset Pemasaran
Riset merupakan salah satu elemen yang penting dalam menjalankan suatu strategi. Tanpa melakukan riset, Anda tidak akan mengetahui langkah-langkah apa yang selanjutnya harus Anda lakukan.
Aktivitas riset pemasaran ini akan membantu Anda untuk mengenal audiens, mengetahui trend pemasaran, hingga mengetahui strategi para kompetitor.
Hasil data yang Anda peroleh dari riset tersebut kemudian bisa menjadi bahan pertimbangan untuk menjalankan strategi selanjutnya.
2. Tentukan Jenis Media Sosial
Strategi social media marketing selanjutnya adalah pemilihan jenis media sosial. Karena setiap media sosial memiliki karakteristik dan fiturnya sendiri.
Menentukan pilihan media sosial juga bisa merujuk pada jenis pelanggan yang akan Anda tuju. Contoh social media marketing dengan target pelanggannya adalah usia remaja hingga dewasa dari Gen Z, maka Instagram dan TikTok merupakan dua media sosial yang tepat Anda gunakan.
Karena kedua media sosial tersebut banyak digunakan oleh mereka yang berusia remaja hingga dewasa.
3. Buat Konten yang Menarik
Dalam melakukan social media marketing, konten menjadi salah satu senjata utama untuk meraih kesuksesan bisnis Anda.Pasalnya, konten inilah yang nantinya akan dibagikan kepada target pelanggan.
Konten yang menarik dan berkualitas akan meningkatkan ketertarikan orang untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai produk, bahkan hingga melakukan pembelian.
4. Menjadwalkan Waktu Posting
Terkesan sepele, tetapi waktu posting juga dapat memengaruhi tingkat engagement yang Anda peroleh ketika membagikan konten di media sosial.
Misalnya Anda bisa membagikan konten pada waktu istirahat makan siang dan sore hari ketika jam pulang kerja. Ini karena kemungkinan pada jam-jam tersebut para pengguna media sosial sedang aktif scrolling akunnya.
5. Lakukan Evaluasi
Selanjutnya, penting bagi Anda untuk melakukan evaluasi untuk mengetahui apakah strategi yang Anda jalankan sudah efektif atau perlu melakukan pembaruan strategi.
Fitur-fitur yang ada pada media sosial dapat membantu Anda untuk melakukan evaluasi. Misalnya dengan melihat data engagement dan sharing pada setiap konten yang Anda bagikan.
Itulah mengapa social media marketing adalah salah satu metode pemasaran yang saat ini paling populer. Bagi Anda yang ingin meningkatkan keberhasilan bisnis, maka tidak perlu ragu lagi untuk melakukan social media marketing.
Baca Juga : Manfaat & Strategi YouTube Marketing, Pebisnis Harus Tahu!
