Cara Migrasi Blogger ke WordPress Tanpa Kehilangan Data

Joko Warino

Cara Migrasi Blogger ke WordPress Tanpa Kehilangan Data

WordPress dianggap lebih baik jika dibandingkan dengan Blogger pada beberapa hal. Karena itu, banyak orang yang mencari informasi cara migrasi Blogger ke WordPress.

Dengan menggunakan WordPress, Anda dapat mengembangkan web lebih jauh lagi, tidak hanya sekedar blogging.

Nah di sini, kami akan memberikan informasi lengkap bagaimana cara untuk pindah dari Blogger ke WordPress tanpa kehilangan data.

Perbedaan Antara Blogger dan WordPress

Blogger dan WordPress adalah platform blogging populer yang digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia.

Meskipun keduanya digunakan untuk membuat dan mengelola blog, ada beberapa perbedaan antara keduanya, yaitu:

  1. Hosting: Blogger adalah layanan blogging yang disediakan oleh Google, sedangkan WordPress tersedia sebagai perangkat lunak open-source yang dapat diunduh dan diinstal di hosting web apa pun.
  2. Kendali: Blogger menyediakan lebih sedikit kontrol pada penggunaannya, sedangkan WordPress memberikan lebih banyak kendali pada pemilik blog terhadap pengaturan, plugin, dan tema.
  3. Tema: Blogger menyediakan tema bawaan yang dapat digunakan dengan mudah, sedangkan WordPress menawarkan ribuan tema gratis dan premium untuk dipilih.
  4. Plugin: Blogger memiliki sedikit pilihan plugin dibandingkan dengan WordPress, di mana pengguna dapat memilih dari ribuan plugin untuk menambahkan fitur kustom pada website mereka.
  5. Keamanan: WordPress menawarkan lebih banyak fitur keamanan dan pembaruan keamanan teratur, sedangkan Blogger bergantung pada keamanan Google.
  6. Biaya: Blogger gratis untuk digunakan, sedangkan WordPress memerlukan biaya hosting dan domain.
  7. Skalabilitas: WordPress lebih fleksibel dalam hal penambahan fitur dan skala bisnis, sedangkan Blogger lebih cocok untuk blog pribadi dan kecil.

Dalam keseluruhan, perbedaan antara Blogger dan WordPress terutama terletak pada fleksibilitas dan kendali.

WordPress memungkinkan pengguna untuk memiliki lebih banyak kendali atas blog mereka dan menawarkan lebih banyak pilihan untuk menyesuaikan website mereka, sedangkan Blogger lebih cocok untuk penggunaan blog sederhana dan pengguna yang tidak memerlukan banyak kontrol.

Baca Juga : Apa Itu WordPress?

Persiapan Sebelum Memulai Cara Migrasi dari Blogger ke WordPress

Sebelum memulai cara migrasi Blogger ke WordPress, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan agar proses migrasi berjalan lancar dan sukses.

Berikut ini adalah beberapa hal dan persiapan yang perlu untuk dilakukan:

  1. Periksa hosting dan domain: Pastikan memiliki hosting web dan domain yang dapat digunakan untuk website WordPress Anda. Anda dapat membeli hosting dan domain dari penyedia hosting web.
  2. Backup blog Blogger: Backup blog Anda di Blogger untuk memastikan bahwa semua konten blog tidak hilang saat proses migrasi dilakukan. Untuk melakukan backup, masuk ke akun Blogger dan pergi ke Setelan  > Cadangkan Konten.
  3. Buat website WordPress: Pastinya Anda membutuhkan website WordPress untuk melakukan migrasi dari Blogger.
  4. Siapkan konten: Siapkan konten baru untuk situs WordPress. Anda dapat menyalin konten dari blog Blogger Anda, tetapi pastikan untuk memperbarui dan memformat ulang konten agar sesuai dengan tema dan format WordPress.

Dengan melakukan persiapan ini sebelum memulai cara migrasi Blogger ke WordPress, Anda dapat memastikan bahwa proses migrasi berjalan lancar dan website WordPress siap untuk diluncurkan.

Membuat Backup Blog di Blogger

Membuat backup dari Blogger adalah hal yang wajib untuk dilakukan supaya proses migrasi dapat berjalan dengan baik. Cara yang dilakukan juga mudah dan dapat dilakukan sendiri.

Sebelum mengikuti panduan cara migrasi Blogger ke WordPress, berikut adalah cara untuk membuat backup blog di Blogger:

  • Masuk ke akun Blogger dan pilih blog yang ingin Anda backup.
  • Klik pada menu “Setelan” di sisi kiri halaman.
  • Klik pada tombol “Cadangkan Konten” di bawah pilihan Kelola Blog.

Membuat Backup Blog di Blogger

  • Tunggu beberapa saat hingga proses cadangan selesai.
  • Setelah proses selesai, klik tombol “Simpan ke Komputer” untuk menyimpan cadangan blog ke komputer.
  • Selesai! Anda telah berhasil membuat backup blog di Blogger.

Pastikan untuk menyimpan file backup blog di tempat yang aman, seperti hard drive eksternal atau penyimpanan cloud.

Hal ini akan memastikan bahwa Anda memiliki akses ke konten blog jika terjadi masalah dengan website di masa depan.

Cara Migrasi Blogger ke WordPress

Berikut adalah tutorial cara migrasi Blogger ke WordPress yang dapat Anda lakukan dengan mudah:

  1. Siapkan hosting dan domain WordPress yang akan digunakan untuk website.
  2. Aktifkan menu import di WordPress. Silakan masuk ke Peralatan > Impor.

Cara Migrasi Blogger ke WordPress

  • Di situ, Anda akan melihat menu untuk melakukan import dari Blogger ke WordPress.
  • Silakan klik instal sekarang, dan tunggu hingga proses pemasangan selesai.
  • Klik saja “Jalankan Pengimpor” seperti yang ditunjuk di bawah ini.

Jalankan Pengimpor

  • Sekarang tinggal upload file yang berekstensi XML yang sudah Anda cadangkan pada langkah sebelumnya.

  • Klik lagi “Unggah berkas dan impor”, kemudian tunggu saja hingga proses pengimporan selesai.
  • Langkah selanjutnya isi data admin sesuai kehendak dan klik “Submit”.

  • Selesai. Setelah semua konten telah berhasil diimpor, pastikan untuk memperbarui tampilan dan tema website, serta menambahkan plugin dan widget yang diperlukan untuk fitur kustom.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menggunakan plugin untuk migrasi yang mudah dan efisien dari Blogger ke WordPress.

Pastikan untuk memeriksa bahwa konten telah berhasil diimpor dengan benar dan bahwa tampilan website telah diperbarui agar sesuai dengan tema dan format WordPress.

Cara Migrasi Blogger ke WordPress dengan Plugin

Cara migrasi Blogger ke WordPress juga dapat dilakukan dengan menggunakan plugin bernama “Blogger Importer Extended“.

Berikut adalah tutorial langkah-demi-langkah untuk melakukan migrasi komentar dari Blogger ke WordPress dengan plugin ini:

  • Install plugin “Blogger Importer Extended” di website WordPress Anda.

Cara Migrasi Blogger ke WordPress dengan Plugin

  • Aktifkan plugin dan masuk ke menu “Peralatan” di sisi kiri halaman.
  • Pilih opsi “Blogger Importer” seperti yang ditunjuk di bawah ini.

  • Anda dapat memilih layanan gratis atau berbayar. Pilih saja yang gratis terlebih dahulu.
  • Klik “Run Importer” kemudian masukkan ID Blogger Anda, seperti ini:

  • Untuk mendapatkan ID Blogger, silakan buka akun Blogger.com dan cari ID pada bagian ini:

  • Nah, copy paste nomor ID tersebut lalu masukkan pada kolom yang disediakan oleh plugin di atas.
  • Klik “Start Import” dan tunggu prosesnya selesai.

  • Setelah telah berhasil diimpor, pastikan untuk memeriksa halaman website untuk memastikan bahwa komentar ditampilkan dengan benar.

Dengan menggunakan plugin “Blogger Importer Extended“, Anda dapat dengan mudah mengimpor data dari blog Blogger ke website WordPress.

Pastikan untuk memeriksa komentar setelah proses impor selesai dan memastikan bahwa semuanya ditampilkan dengan benar.

Mengatur Permalink Baru di WordPress Setelah Migrasi

Setelah melakukan cara migrasi Blogger ke WordPress, Anda perlu mengatur permalink baru agar URL website  sesuai dengan format WordPress.

Berikut adalah cara mengatur permalink baru di WordPress:

  • Masuk ke panel WordPress.
  • Klik pada menu “Pengaturan” di sisi kiri halaman dan pilih “Permalink“.

Mengatur Permalink Baru di WordPress Setelah Migrasi

  • Pilih opsi “Nama Tulisan” untuk mengatur struktur URL website. Opsi ini akan membuat URL website menjadi lebih mudah dibaca dan SEO-friendly.
  • Jika ingin menyesuaikan struktur URL lebih lanjut, Anda dapat memilih opsi “Struktur Tersesuai” dan memasukkan struktur URL yang diinginkan.

  • Klik tombol “Simpan Perubahan” untuk menyimpan pengaturan permalink baru.
  • Setelah pengaturan permalink baru disimpan, pastikan untuk memeriksa halaman website untuk memastikan bahwa URL baru berfungsi dengan benar.
  • Jika memiliki tautan internal di website, pastikan untuk memperbarui tautan tersebut agar mengarah ke URL baru.

Dengan mengatur permalink baru di WordPress, Anda dapat memastikan bahwa URL website sesuai dengan format WordPress dan lebih mudah dibaca oleh pembaca dan mesin pencari.

Pastikan untuk memeriksa halaman website setelah mengatur permalink baru dan memperbarui tautan internal jika diperlukan.

Menyiapkan Sitemap Baru di WordPress Setelah Migrasi

Setelah melakukan cara migrasi Blogger ke WordPress, Anda perlu menyiapkan sitemap baru di WordPress agar mesin pencari dapat dengan mudah menemukan halaman website.

Berikut adalah cara menyiapkan sitemap baru di WordPress:

  • Install dan aktifkan plugin “Yoast SEO” di website WordPress.
  • Setelah plugin diaktifkan, masuk ke menu “Yoast SEO” di sisi kiri halaman, kemudian pilih “Umum”.

Menyiapkan Sitemap Baru di WordPress Setelah Migrasi

  • Buka tab “Fitur”.
  • Pilih opsi “Sitemap XML” dan pastikan opsi ini diaktifkan.

Sitemap XML

  • Klik tombol “Simpan Perubahan” untuk menyimpan pengaturan sitemap XML baru.
  • Setelah pengaturan sitemap XML disimpan, pastikan untuk memeriksa sitemap untuk memastikan bahwa semua halaman website telah dimasukkan ke dalam sitemap.
  • Jika memiliki plugin lain yang menghasilkan sitemap, pastikan untuk menonaktifkannya atau menghapus sitemap lama.

Dengan menyiapkan sitemap baru di WordPress, Anda dapat memastikan bahwa mesin pencari dapat dengan mudah menemukan dan mengindeks halaman website.

Pastikan untuk memeriksa sitemap setelah pengaturan sitemap baru disimpan dan menghapus sitemap lama jika perlu.

Baca Juga :  Cara Membuat Sitemap di Blogspot

Melakukan Uji Coba dan Pengujian Setelah Melakukan Migrasi

Penting untuk melakukan uji coba dan pengujian untuk memastikan bahwa website berfungsi dengan benar setelah melakukan cara migrasi Blogger ke WordPress.

Berikut adalah beberapa pengujian yang dapat  dilakukan:

  1. Periksa tautan internal: Pastikan bahwa semua tautan internal di website mengarah ke halaman yang benar. Periksa setiap tautan untuk memastikan bahwa tidak ada yang rusak atau salah alamat.
  2. Periksa tautan eksternal: Pastikan bahwa semua tautan eksternal di website masih berfungsi dan tidak rusak.
  3. Periksa kinerja website: Gunakan alat seperti Google PageSpeed Insights atau GTmetrix untuk memeriksa kinerja website. Pastikan juga bahwa website yang Anda miliki memuat dengan cepat serta tidak memiliki masalah yang berarti terkait kinerjanya.
  4. Uji responsif: Pastikan bahwa website responsif dan dapat diakses dari berbagai perangkat, termasuk ponsel pintar dan tablet.
  5. Uji formulir kontak: Jika website memiliki formulir kontak, pastikan bahwa formulir tersebut berfungsi dengan benar dan dapat mengirimkan email ke alamat email yang diinginkan.
  6. Uji komentar: Jika website memiliki fitur komentar, pastikan bahwa pengunjung dapat mengirimkan komentar dan bahwa komentar tersebut ditampilkan dengan benar.
  7. Uji SEO: Pastikan bahwa halaman website dioptimalkan dengan baik untuk mesin pencari. Gunakan alat seperti Google Search Console untuk memeriksa apakah ada masalah SEO di website.

Dengan melakukan uji coba dan pengujian setelah migrasi, Anda dapat memastikan bahwa website berfungsi dengan baik dan tidak memiliki masalah yang dapat mempengaruhi pengalaman pengguna atau kinerja website.

Pastikan untuk memeriksa setiap halaman website secara teliti dan mengatasi masalah yang ditemukan segera.

Kelebihan WordPress Dibandingkan Blogger

Kita tidak hanya membahas cara migrasi Blogger ke WordPress, tetapi juga membahas apa kelebihan platform WP ini.

WordPress memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan Blogger yang membuatnya menjadi pilihan yang lebih baik untuk kebanyakan pengguna.

1. Kontrol Penuh atas website

Salah satu kelebihan WordPress dibandingkan dengan Blogger adalah bahwa Anda memiliki kontrol penuh atas website.

WordPress memberi akses ke kode sumber website, sehingga Anda dapat menyesuaikan dan mengubah website sesuai dengan keinginan Anda.

Dalam hal ini, Blogger tidak dapat memberikan akses ke kode sumber website, dan hanya memberikan opsi pembuatan website dalam lingkup yang terbatas.

2. Lebih Fleksibel

WordPress adalah platform yang lebih fleksibel daripada Blogger.

WordPress menyediakan ribuan tema dan plugin, sehingga Anda dapat menyesuaikan website dengan cara yang lebih banyak dan sesuai dengan keinginan Anda.

Selain itu, Anda dapat mengubah tampilan dan fungsi website kapan saja tanpa mempengaruhi konten website.

3. SEO yang Lebih Baik

WordPress memiliki plugin SEO yang kuat seperti Yoast SEO dan All in One SEO Pack, yang membuatnya lebih mudah untuk mengoptimalkan website untuk mesin pencari.

Hal ini adalah kelebihan besar yang dimiliki WordPress dibandingkan dengan Blogger karena Blogger tidak memiliki plugin SEO yang sekuat WordPress.

4. Lebih Aman

WordPress adalah platform yang lebih aman dibandingkan dengan Blogger.

WordPress terus diperbarui dan dijaga keamanannya, sehingga menjadikannya platform yang lebih aman dan terhindar dari serangan hacker.

Selain itu, dengan WordPress, Anda dapat menggunakan plugin keamanan seperti Jetpack dan Sucuri yang membantu memproteksi website.

5. Hosting Mandiri

WordPress memberikan pengguna kebebasan dalam memilih layanan hosting yang mereka inginkan, sedangkan Blogger hanya menyediakan hosting yang dikelola oleh Google.

Hal ini membuat WordPress lebih fleksibel dan mudah diakses untuk kebanyakan pengguna.

6. Support yang Lebih Baik

WordPress memiliki komunitas yang lebih besar dan dukungan yang lebih baik dibandingkan dengan Blogger.

Proses ini memungkinkan pengguna untuk dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan mereka melalui forum dan komunitas WordPress, serta memiliki akses ke berbagai sumber daya dan tutorial yang membantu dalam memecahkan masalah teknis.

Penutup

Demikian adalah pembahasan tentang cara migrasi Blogger ke WordPress yang dapat diikuti dengan mudah. Anda dapat mengikuti dua cara muah seperti yang telah dijelaskan di atas.

Ikuti step by step-nya dengan seksama supaya proses migrasi berjalan dengan lancar.

Selamat mencoba!

Bagikan:

Tags

Joko Warino

Seorang blogger yang mendalami dunia SEO (Search Engine Optimization) dari tahun 2012 hingga saat ini dan terus belajar memahami perkembangan logaritma yang terus di update oleh Google.

Tinggalkan komentar